Kamis, 22 Januari 2009

Setelah deg-degan itu....

Hari ini setelah ngalamin deg-degan yang beda dari biasanya. Beda gimana? iyalah, aku kan udah biasa deg-degan akibat hipertiroid, kalo yang ini beda. Hmm...gimana ya, kaya orang lagi mw nge-date gita hahahaha. Ngaco ah..bukan, aku nervous lantaran hari ini mesti bimbingan sama dosen kedua ku. Ya Allah...

Aku datang jam 10 ke kampus. Sepi. Karena memang pekan ini kami sedang libur. Lantas aku langsung bergegas ke tempat fotokopi. Yup meng-copy surat ijin penelitian. Ku telepon dosen ku namun tak diangkat. Ku sms juga ga dijawab. Pasrah. Menunggu di jurusan. Berjam-jam hingga waktu dzuhur tiba.

Aku caw meninggalkan jurusan. Makan. Lapeeeeeeeeeer belom sarapan uey. Eh malah dari semalem ga makan ding. Kasian anak kos hehehe. Ga lama, setengah jam kemudian, aku kembali menelepon dosen kedua ku. Eh diangkat. Ada di jurusan katanya.

Aku bergegas dan ternyata beliau masih istirahat. Menunggu sekitar 30 menit. Kemudian tiba giliranku. Santai banget. Suasananya g seperti bimbingan biasanya. Bikin aku ga deg-degan. Aku jadi seneng. Udah gitu tegas banget. Bimbingannya g bikin bingung.

Kalo waktu sama dosen yang sebelumnya, aku malah nambah lieur. Padahal beliau jauh lebih senior lho...ternyata g da hubungannya ya ama pengalaman membimbing dan gelar sang dosen..hihihi ampun paaaak, ga bermaksud membandingkan.

BAB I dan kuisionerku diacak-acak. Tapi aku seneng, itu berarti memang ada yang harus dikoreksi. Jelaslah sekarang. Apa yang kurang lengkap. Kuisioner sudah oke katanya. Tapi gaya bahasa ku terlalu formal, mesti dibuat yang lebih simple dan mudah dimengerti respondenku nantinya. Wuuuiiiii oke pak.

Setelah ku tanyakan kapan harus bimbingan lagi?
Eh beliau malah nyuruh nanti aja setelah uji validitas dan realibilitas. Biar aku ga bolak-balik katanya. Baiknya dosenku ini. Sangat mengerti kondisi aku. Thx pak.....

Sekarang semua makin jelas. Skripsi ini ga ditolak ko. Kerjaan BAB II dan III yang udah mau rampung ga sia-sia.

Makasih ya Allah, sepertinya pintu terus terbuka lebar. Jalan menuju kelulusan semakin terbuka. Apa ini jawaban atas do'a-do'a ku. Aku jadi ingat kemarin sempat nitip do'a sama temen yang pergi haji. Apa ini arti di-ijabah-nya do'a di Baitullah? Masya Allah..yang jelas aku sangat bersyukur.

Terimakasih Allah, umi-abi, temenku, dosenku....Luv u all

Selasa, 20 Januari 2009

Hope will be Better

Hari ini pagi-pagi aku sudah menghubungi dosen pembimbing kedua, Beliau bilang draft skripsi ku sudah dikoreksi. Tapi kami harus ketemu langsung karena ada banyak hal yang harus dibicarakan.

Wuiih deg-degan jadinya...aiih ko kaya mw nge-date aja. Huuh seneng c tapi, pada akhirnya banyak jalan menuju Roma (lho nyambung g ya?). Yang jelas aku juga baru dapat kabar baik tentang data-data BAB 3 yang udah hampir siap dari Production House -yg acaranya jadi objek penelitianku- akhir pekan ini.

Hmm...brarti tinggal sebentar lagi semua beres. Tadi juga temenku udah mau bantuin tuk nyari responden penelitian.

Ya semoga pada hari Kamis nanti, yang dibicarakan dosenku itu bukan hal buruk. YA seenggaknya g ada lagi penawaran konsep baru yang bikin aku tambah lieur...amiiiin


I hope everything will be better...

Rabu, 14 Januari 2009

aku dan hujan...

Hujan terus saja mengguyur Jakarta ku. Dari ba'da shubuh langit terus saja menangis. Cuaca pagi jadi terasa begitu sejuk. Aku suka dengan keadaan ini. Meski banyak yang harus berduka karena rumah atau kantornya kebanjiran. Tapi aku justru harus semakin bersyukur, karena hujan adalah bentuk rezeki yang Allah limpahkan untuk mahluk bumi.

Terlepas dari efek negatifnya yang tak lain ulah kita juga. Kita??? Ya sadar g sadar, kita semua - termasuk saya dan anda juga-menjadi penyumbang bagi kerusakan bumi ini. Kalau pas hujan trus jadi banjir, jangan salahin sang hujan. Karena Ia hanya menjalankan amanah yang diperintahkan Allah. Dan hujan memang tak pernah salah. Karena dengan cara membasahi bumi itulah, hujan bertasbih di hadapan Allah.

Mungkin ada yang bilang

“wajar aja lo ngomong gitu fic, lo kan g kebanjiran!”

“ lo kan cuma di rumah aja fic, makanya lo seneng-seneng aja ujan deres begini…kalo gw kan kudu pegi ke kantor”.

Ya..ya… aku bisa mengerti saat kita sedang kesal, merasa dirugikan oleh keadaan, kurang beruntung atau sial, pasti ga ada kata syukur yang bakal keluar dari lisan kita. Yang ada ngedumeeeeel terus…Wajar, manusiawi ko…

Tapi aku tetap percaya bahwa hujan adalah bentuk rezeki yang Allah berikan bagi mahluk bumi seperti kita (lah sejak kapan jadi alien, dari dulu jg emang udah di bumi..wkwkwk). Walaupun hari ni aku masih harus merasakan sakit perut yang -subhanallah- bener-bener sakit, tapi Allah ga lupa memberiku kabar baik. Allah membukakan jalan atas penantianku selama ini.

Penantian apaan fic? Lo dah ketemu jodoh lo?

Hahaha,,,bukan sodara-sodara. Bukan itu. Hari ini, aku berhasil menemukan link tuk ngisi BAB 3 skripsi ku. Sangat-sangat membahagiakan. Dengan ijin Allah tentunya, aku menemukan link di FB dan pada akhirnya bisa menemukan orang-orang yang terlibat langsung dgn “objek penelitian” ku. Dan dengan ijin Allah pula, mereka tidak segan-segan merespon dan menjawab messages dan comment yang aku kirim.

Ya Allah…ternyata benar "sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan"

إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا

Nah sekarang tinggal menunggu kejutan lain yang Allah persembahkan untukku…

ya karena hidup memang penuh kejutan. Kejutan yang kadang terasa manis kadang pula asam (kaya nano-nano dong)

Aku dan Hujan...

Hujan terus saja mengguyur Jakarta ku. Dari ba'da shubuh langit terus saja menangis. Cuaca pagi jadi terasa begitu sejuk. Aku suka dengan keadaan ini. Meski banyak yang harus berduka karena rumah atau kantornya kebanjiran. Tapi aku justru harus semakin bersyukur, karena hujan adalah bentuk rezeki yang Allah limpahkan untuk mahluk bumi.

Terlepas dari efek negatifnya yang tak lain ulah kita juga. Kita??? Ya sadar g sadar, kita semua - termasuk saya dan anda juga-menjadi penyumbang bagi kerusakan bumi ini. Kalau pas hujan trus jadi banjir, jangan salahin sang hujan. Karena Ia hanya menjalankan amanah yang diperintahkan Allah. Dan hujan memang tak pernah salah. Karena dengan cara membasahi bumi itulah, hujan bertasbih di hadapan Allah.

Mungkin ada yang bilang

“wajar aja lo ngomong gitu fic, lo kan g kebanjiran!”

“ lo kan cuma di rumah aja fic, makanya lo seneng-seneng aja ujan deres begini…kalo gw kan kudu pegi ke kantor”.

Ya..ya… aku bisa mengerti saat kita sedang kesal, merasa dirugikan oleh keadaan, kurang beruntung atau sial, pasti ga ada kata syukur yang bakal keluar dari lisan kita. Yang ada ngedumeeeeel terus…Wajar, manusiawi ko…

Tapi aku tetap percaya bahwa hujan adalah bentuk rezeki yang Allah berikan bagi mahluk bumi seperti kita (lah sejak kapan jadi alien, dari dulu jg emang udah di bumi..wkwkwk). Walaupun hari ni aku masih harus merasakan sakit perut yang -subhanallah- bener-bener sakit, tapi Allah ga lupa memberiku kabar baik. Allah membukakan jalan atas penantianku selama ini.

Penantian apaan fic? Lo dah ketemu jodoh lo?

Hahaha,,,bukan sodara-sodara. Bukan itu. Hari ini, aku berhasil menemukan link tuk ngisi BAB 3 skripsi ku. Sangat-sangat membahagiakan. Dengan ijin Allah tentunya, aku menemukan link di FB dan pada akhirnya bisa menemukan orang-orang yang terlibat langsung dgn “objek penelitian” ku. Dan dengan ijin Allah pula, mereka tidak segan-segan merespon dan menjawab messages dan comment yang aku kirim.

Ya Allah…ternyata benar "sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan"

إِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا

Nah sekarang tinggal menunggu kejutan lain yang Allah persembahkan untukku…

ya karena hidup memang penuh kejutan. Kejutan yang kadang terasa manis kadang pula asam (kaya nano-nano dong)

Tak ada kerjasama antara Muhammadiyah dengan Israel, demikian kata Dr Sudibyo Markus membantah Koran Israel

Nah berikut ini adalah klarifikasi dari pihak Muhammadiyah menanggapi adanya pemberitaan bahwa Muhammadiyah Menjalin Kerjasama dengan Israel
lihat Link: http://fendricca.multiply.com/journal/item/38/Muhammadiyah_Jalin_Kerjasama_dengan_Israel

Hidayatullah.com—Dr. Sudibyo Markus, yang oleh beberapa media Israel disebut-sebut sebagai wakil Muhammadiyah dalam kerjasama bidang kesehatan meralat pemberitaan adanya kerjasama antara Muhammadiyah dengan Israel.Dalam pemberitaan itu, disebut-sebut Dr. Sudibyo, dari Muhammadiyah telah menandatangani sebuah persetujuan dengan organisasi kesehatan Israel, Magen David Adom (MDA), semacam Palang Merah-nya Israel. Penandatanganan kerjasama itu dilakukan di Tel Aviv, ibu kota Israel.

Sudibyo didampingi Prof Aryono Pusponegoro, sedangkan pihak MDA diwakili Dr Ifrach dan Eli Bin wakil dari MDA, Israel.

Kepada situs www.hidayatullah.com, Sudibyo membenarkan dirinya telah datang ke Israel. Tapi menampik dalam rangka hubungan kerjasama resmi antara Muhammadiyah dengan Israel. Yang benar menurut Sudibyo, dirinya datang hanya sebagai saksi dalam perjanjian untuk mendampingi Prof Aryono Pusponegoro sebagai Ketua Yayasan Ambulan Gawat Darurat 118 dan bukan atas nama Muhammadiyah.

Sudibyo menyebutkan beberapa media Israel keliru dan telah memelintir peristiwa ini. “Tetapi sebagian besar sudah meralat kekeliruan pemberitaan itu, “ ujarnya kepada www.hidayatullah.com.

Murni Kemanusiaan

Lebih lanjut, salah satu pendiri Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) ini menjelaskan kedatangannya ke Israel. Bersama Prof Aryono Pusponegoro, ia datang ke Tel Aviv setelah melakukan studi banding bidang kesehatan ke beberapa Negara. Sebelum ke Tel Aviv ia berkunjung ke negara kelahiran Mahatma Gandhi, India.

Sudibyo menyebut, penanganan kegawat-daruratan Israel sangat bagus dibandingkan dengan yang lain. “Ya maklum, ia (Israel) sudah 60 tahun menangani konflik,” ujarnya.

Lebih jauh, Sudibyo mengatakan ada dua cara memandang Israel. Pertama, masalah politik. Dan kedua, masalah kemanusiaan. Dirinya bukan kapasitas pertama (politik). Tapi datang dalam kapasitas kemanusiaan. “Kita datang dalam kapasitas humanitarian,” ujarnya.

Alasan ini dikemukakan Sudibyo, karena semenjak tahun 2006, Israel telah diterima secara resmi sebagai anggota International Federation of Red Cross and Red Crescent Societies (IFRC).

“Bagi saya, karena secara resmi sudah jadi anggota palang merah internasional, ya nggak ada masalah, “ tambah salah satu Ketua Pengurus Pusat Muhammadiyah ini.

Sudibyo datang ke Israel 29 Oktober 2008, dan berada di sana selama 4 hari. Selain bertemu pihak Magen David Adom (MDA), Sudibyo mengaku sempat bertemu Imam Besar Palestina dan tokoh Fatah.

Menanggapi masalah hubungan kemanusiaan ini, Sudibyo ingat ucapan tokoh Muhammadiyah, HM. Farid Ma’ruf. “Sebagai orang Muhammadiyah, saya ingat ucapan pak Farid Ma’ruf. Jangankan dengan manusia, dengan syetan-pun kalau perlu dirangkul. Apalagi ini menyangkut kemanusiaan, “ tambahnya. [cha/www.hidayatullah.com]


Minggu, 11 Januari 2009

Kenapa Tubuh Lemas???

Iseng-iseng googling, penasaran kenapa akhir-akhir ini badan gw lemes mulu. Setelah cek kadar FT4 ternyata normal. Brarti kan tiroid gw udah normal (baca: bukan hipertiroid lagi). Eh dapet juga nih info, ternyata penyebab lemas bisa jadi gara-gara kekurangan Kalium.

So, jadi tambah penasaran. Sepertinya mesti cek kadar kalium dalam darah...Let's go to check lab d fic...


KALIUM sangat penting bagi sistem saraf dan kontraksi otot, kata Dr. Samuel Oetoro, Sp.GK, MS, ahli nutrisi dari Semanggi Specialist Clinic. Kalium juga dimanfaatkan oleh sistem saraf otonom (SSO), yang merupakan pengendali detak jantung, fungsi otak, dan proses fisiologi penting lainnya.

Potasium ditemukan di hampir seluruh tubuh dalam bentuk elektrolit dan banyak terdapat pada saluran pencernaan. Sebagian besar kalium tersebut berada di dalam sel, sebagian lagi terdapat di luar sel. Mineral ini akan berpindah secara teratur dari dan keluar sel, tergantung kebutuhan tubuh.

Di dalam tubuh, kalium biasanya bekerja sama dengan sodium atau natrium (Na) dalam mengatur keseimbangan muatan elektrolit cairan tubuh. Keseimbangan ini dijaga dengan menyesuaikan jumlah asupan kalium dari makanan dan jumlah kalium yang dibuang.

Cukup mudah memperoleh kalium dari makanan sehari-hari. Kalium banyak ditemukan pada jeruk, pisang, kentang, alpukat, bayam, tomat, daging, susu, dan kacang-kacangan. Orang sakit yang kurang konsumsi makanan melalui mulut, tentunya asupan kalium akan berkurang pula.

Dalam keadaan normal, organ ginjal berperan menyesuaikan antara asupan dan jumlah kalium yang dibuang tubuh. Sebagian besar kalium dibuang melalui urin, walaupun ada juga yang keluar bersama tinja.

Penggunaan Pencahar
Dijelaskan Dr. Samuel, kadar kalium dalam darah orang normal 3,5-5 mEq/liter. Bila kurang dari itu dibilang kekurangan kalium atau dikenal dengan istilah hipokalemia. “Orang jarang kekurangan kalium,” kata Dr. Samuel.

Olahragawan membutuhkan asupan kalium lebih banyak karena banyak mengeluarkan keringat. Pengguna obat pencahar juga butuh asupan kalium lebih untuk menggantikan kalium yang keluar akibat proses diuretik. Sebaliknya, orang yang mempunyai penyakit diabetes dan gagal ginjal disarankan tidak mengasup kalium terlalu banyak. Ini karena tubuh mereka tidak dapat lagi secara normal memetabolisme mineral ini.

Ginjal yang normal dapat menahan kalium dengan baik. Jika konsentrasi kalium darah terlalu rendah, biasanya karena ginjal tidak berfungsi normal atau terlalu banyak kalium yang hilang melalui saluran pencernaan akibat diare, muntah, penggunaan obat pencahar dalam waktu lama, atau polip di usus besar.

Ginjal juga mengeluarkan banyak kalium pada orang yang mengonsumsi sejumlah besar kayu manis atau mengunyah tembakau. Kalium bisa hilang lewat air kemih karena beberapa alasan. Yang paling sering adalah akibat penggunaan obat diuretik yang menyebabkan ginjal membuang natrium, air, dan kalium dalam jumlah berlebihan.

Obat-obatan seperti insulin dan obat asma jenis albuterol, terbutalin, dan teofilin bisa meningkatkan perpindahan kalium ke dalam sel dan mengakibatkan hipokalemia. Namun, pemakaian obat-obatan ini jarang menjadi penyebab tunggal terjadinya hipokalemia.

Mudah lelah
Hipokalemia ringan biasanya tidak menyebabkan gejala sama sekali. Kondisi yang lebih berat dapat mengakibatkan kelemahan fungsi otot dan tubuh mudah lelah. Kelemahan otot biasanya terjadi pada otot kaki dan tangan, tetapi kadang juga mengenai otot mata, otot pernapasan, dan otot untuk menelan. Kedua keadaan terakhir ini dapat berakibat fatal. Kondisi lemah otot ini dialami Rianti, yang sering kram di kaki jika terlalu banyak beraktivitas. “Pernah sampai lumpuh,” kata gadis 24 tahun ini.

Oleh dokter ia disarankan banyak makan pisang. “Sekarang aku tak bisa jauh dari pisang,” ujarnya. Pada kondisi hipokalemia parah, sistem saraf juga mengalami gangguan dalam mengantarkan rangsangan. “Yang lebih parah, meskipun jarang terjadi, hipokalemia dapat menyebabkan masalah serius seperti detak jantung tak beraturan hingga berhentinya detak jantung,” imbuh Dr. Samuel.

Beberapa penelitian menyebutkan, orang yang kekurangan potasium lebih berisiko terkena penyakit hipertensi, yang merupakan faktor pemicu penyakit jantung dan stroke. Kurang asupan kalium mudah digantikan dengan mengonsumsi makanan sumber kalium atau garam kalium (kalium klorida) dengan cara ditelan (oral). Pengobatan oral ini lebih mudah, tetapi karena kalium dapat mengiritasi saluran pencernaan, hanya diberikan dalam dosis kecil. Pemberian 40-60 mEq dapat menaikkan kadar kalium sebesar 1-1,5 mEq/L, sedangkan 135-160 mEq dapat menaikkan kalium 2,5-3,5 mEq/L.

Pada hipokalemia berat, kalium bisa diberikan secara intravena. Hal ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati dan hanya di rumah sakit, untuk menghindari kenaikan kadar kalium yang terlalu tinggi. Konsentrasi kalium dalam darah orang dengan hipokalemia berat ini mesti diperiksa ulang secara periodik. Bila kondisi membaik, jenis pengobatan dapat diubah.

Sabtu, 10 Januari 2009

ckckck..dasar anak-anak

Kamis, 11 Desember 2007

Pagi ini ga seperti biasanya, umi berangkat ke toko lebih awal. alasannya ga lain dan ga bukan, untuk menghindari 3 in 1. Udah buru-buru, ternyata keduluan c bungsu bangun tidur. Tumben, kok pagi ini dia cepet bangunnya. Umi yang baru saja mau berangkat diam-diam, keliatan juga sama c adek. Wuaaa…tangis pun pecah. Padahal dia udah tahu kalo umi pergi pagi-pagi pasti buat ke toko. Namanya juga anak-anak, masih aj suka nongol sifat manjanya. Kalau udah suasana ga enak gini, aku sebagai teteh harus siap memutar otak mengalihkan kesedihannya supaya ia ga nangis lagi.

Si mbak juga sibuk menawari dia tuk menelpon umi. Akhirnya dengan sedikit merayu c kecil pun mau juga. Walopun cara ini belum benar-benar berhasil, karena adek masih saja ngambek dan alasan mau bolos hari ini.

Kini giliran aku, mengalihkan pembicaraan supaya dia mau mendengarkan omonganku dan lupa pada sosok umi yang memang sudah otw ke toko. Aku mengalihkan topik dengan membicarakan mainannya yang mampir dikamar aku tadi malam. Ya, mobil-mobilannya memang masih tersimpan rapi di kamarku hingga kini. Cara ini lumayan ampuh, hehehe…

Ga tahu gimana tiba-tiba pembicaraan beralih ke topik “pengen punya adek” hahaha. Ini hasil liburan idul adhakemarin di Sukabumi. Di sana kami bertemu cucu dari penjaga rumah kami yang memang masih bayi 11 bulan. Bayi laki-laki pula. Adik bungsu seneng banget. Dia bahkan sempat meledek tuk menghibur bayi itu. Gayanya memang seperti seorang kakak tiap bertemu anak-anak yg secara fisik lebih kecil darinya. Mungkin karena ia setiap hari melihat perlakuan kami, kakak-kakaknya, makanya dia jadi sok dewasa dan selalu ingin ngemong.

Gini nih..kutipan pembicaraan kami tadi….

Adek : “Aku pengen punya adek juga”

Aku: ” iya boleh mau adek laki-laki atau perempuan?”

Adek : ” Laki-laki aja, biar aku ada temannya….tapi dari teteh aja adeknya…”

Aku : (Kontan saja tertawa) “hahaha, iya tapi nanti kalo aku udah nikah”

Adek : Dengan segala kepolosannya ” iya ya teh, kalo belum nikah ga dikasih adek sama Allah?!”

Aku : sambil nyengir-nyengir ” iya dek”

Hahahaha…lucu memang se-simple itu dia berfikir. Selanjutnya dia justru bertanya dengan seiapa aku menikah. Bisa ditebak gimana ekspresiku. Dengan begitu ribednya aku memberi jawaban dan bilang “belom tau dek, masih dirahasiakan..hehehe”

Sebenernya aku bingung mau gimana ngejelasainnya. Kalau digambarkan “hfgnrtwszrgyvnbkl” begitulah rumetnya aku nyari jawaban buat pertanyaan tadi.

Ya, wa Allahu a’lam Bi showaab…sampai saat ini aku memang masih terus menunggu bagaimana Allah swt memberi jawaban itu ^_^

konyol..konyol banget dah...

Kemaren, Jum'at 9 Januari 2009 pagi-pagi setelah sarapan. Adikku (baca: anak ke 3), si Abang begitulah biasa kami memanggilnya, curhat tentang betapa panik dan bingungnya dia. Curhat mengenai pelajaran, sekolahan dan betapa tegangnya dia kalo lagi ngadepin ujian di sekolahnya. Hmm…kasiaaaan juga Abang. Aku menyimak semua keluhannya, karena buatku ini moment yang sayang kalo dilewatin gitu aja. Pasalnya, si Abang ini jarang-jarang mau cerita macem-macem. Entah kenapa, dia jadi introfert semenjak keluar dari Ponpes.
Dia cerita tentang kegundahannya (ceileee..bahasa gw lebay bgt ya) menghadapi ujian-ujian di sekolahnya. Tentang bagaimana sulit dan nervous-nya menghadapi ujian. “Sebelum ujian tuh gw udah siap banget the. Malahan gw yang ngajarin materi-materi ke temen-temen gw. Sialnya gw selalu nervous begitu soal ujian dibagiin dan lo tau kan akhirnya…gw blank”, begitu pengakuannya.
Aku bingung juga mw ngomong apa. Abis kasusnya beda banget sama aku. Dulu aku malah hampir bisa dibilang ga ngalamin nervous pas ujian. Kayaknya sih gw yang aneh deh hahaha…Abis SMA gw membentuk gw jadi super santai ngadepin mahluk bernama “ujian”. Gimana enggak, ulangan harian aja dijadiin kaya Ujian Semester. Semua dibikin serempak, dari kelas 1-3. Dan semua terjadwal. Teratur banget dah. Ya gara-gara kaya gini ini, makanya aku udah ga ngalamin nervous lagi. Seperti kata orang “ala bisa karena biasa”, nyambung ga sih ama kasus gw?! Ealaah…ko jadi ngebahas cerita tentang aku sih.
Intinya sih sebenernya bukan itu. Jadi akibat kepusingan si Abang berefek buruk pada konsentrasi dia. Setelah curhat-curhatan itu, Abang berbaik hati nganterin adik bungsu kami ke TK nya. Tumben banget nih, tapi niat baik ga boleh ditolak toh. Akhirnya si adek dianter sama Abang naik motor tentu saja. Ga terlalu jauh memang sekolah si Adek.
Beberapa menit kemudian Abang sudah kembali ke rumah. Cepet banget. Tapi ko dia malah teriak-teriak ya. “Mbaaaaa….teteeeeh…ziyad sekolahnya di Al Banna atau Al Hikmah sih???”
Kami tercengang dan kontan kompak menjawab. “Al Hikmah lah bang, masa kamu ga tau”
Ya Allah ternyata teman-teman, Abang nganterin si bungsu ke Al Banna. Plis d aaah. Emang sih adek bungsu kami pernah skul di sana. Tapi udah dari 6 bulan lalu pindah ke Al Hikmah. Masya Allah, si Abang ko ga tau ya. Ternyata selain gerogian, dia juga nggak ngehan. Paraaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaah. Dodolnya lagi, pas balik lagi ke Al Banna buat jemput adek bungsu, eh ternyata adek bungsu kami udah dianter sama salah satu ayah temannya.
Wkwkwkwk…sumpah d. Lucu banget. Abang..abang…ada-ada aja kamu. Nervous yam au bagi rapor??? Takut ketegangan kamu menghadapi ujian itu berefek buruk pada nilai di rapor mu???hehehe konyol d aaah… Aku malah ngebayangin gimana ngakak-nya guru-guru di TK Al Banna. Hahaha pasti sama geli nya kaya kami di rumah.
Tenang bang, keep calm okay…

Jumat, 09 Januari 2009

info hipertiroid lagi nih...

Definisi Hipertiroid

Hipertiroid adalah suatu kondisi dimana suatu kelenjar tiroid yang terlalu aktif menghasilkan suatu jumlah yang berlebihan dari hormon-hormon tiroid yang beredar dalam darah. Thyrotoxicosis adalah suatu kondisi keracunan yang disebabkan oleh suatu kelebihan hormon-hormon tiroid dari penyebab mana saja. Thyrotoxicosis dapat disebabkan oleh suatu pemasukan yang berlebihan dari hormon-hormon tiroid atau oleh produksi hormon-hormon tiroid yang berlebihan oleh kelenjar tiroid. Karena kedua-duanya dokter dan pasien seringkali menggunakan kata-kata ini yang dapat dipertukarkan, kami akan mengambil beberapa kebebasan dengan menggunakan istilah "hipertiroid" diseluruh artikel ini.

Hormon-Hormon Tiroid

Hormon-hormon tiroid menstimulasi metabolisme dari sel-sel. Mereka diproduksi oleh kelenjar tiroid. Kelenjar tiroid bertempat pada bagian bawah leher, dibawah Adam's apple. Kelenjar membungkus sekeliling saluran udara (trachea) dan mempunyai suatu bentuk yang menyerupai kupu-kupu yang dibentuk oleh dua sayap (lobes) dan dilekatkan oleh suatu bagian tengah (isthmus).

Kelenjar tiroid mengambil yodium dari darah (yang kebanyakan datang dari makanan-makanan seperti seafood, roti, dan garam) dan menggunakannya untuk memproduksi hormon-hormon tiroid. Dua hormon-hormon tiroid yang paling penting adalah thyroxine (T4)triiodothyronine (T3) mewakili 99.9% dan 0.1% dari masing-masing hormon-hormon tiroid. Hormon yang paling aktif secara biologi (contohnya, efek yang paling besar pada tubuh) sebenarnya adalah T3. Sekali dilepas dari kelenjar tiroid kedalam darah, suatu jumlah yang besar dari T4 dirubah ke T3 - hormon yang lebih aktif yang mempengaruhi metabolisme sel-sel. dan

Pengaturan Hormon Tiroid - Rantai Komando

Tiroid sendiri diatur oleh kelenjar lain yang berlokasi di otak, disebut pituitari. Pada gilirannya, pituitari diatur sebagian oleh hormon tiroid yang beredar dalam darah (suatu efek umpan balik dari hormon tiroid pada kelenjar pituitari) dan sebagian oleh kelenjar lain yang disebut hipothalamus, juga suatu bagian dari otak.

Hipothalamus melepaskan suatu hormon yang disebut thyrotropin releasing hormone (TRH), yang mengirim sebuah signal ke pituitari untuk melepaskan thyroid stimulating hormone (TSH). Pada gilirannya, TSH mengirim sebuah signal ke tiroid untuk melepas hormon-hormon tiroid. Jika aktivitas yang berlebihan dari yang mana saja dari tiga kelenjar-kelenjar ini terjadi, suatu jumlah hormon-hormon tiroid yang berlebihan dapat dihasilkan, dengan demikian berakibat pada hipertiroid.

Angka atau kecepatan produksi hormon tiroid dikontrol oleh kelenjar pituitari. Jika tidak ada cukup jumlah hormon tiroid yang beredar dalam tubuh untuk mengizinkan fungsi yang normal, pelepasan TSH ditingkatkan oleh pituitari dalam suatu usahanya untuk menstimulasi tiroid untuk memproduksi lebih banyak hormon tiroid. Sebaliknya, ketika ada suatu jumlah berlebihan dari hormon tiroid yang beredar, pelepasan TSH dikurangi ketika pituitari mencoba untuk mengurangi produksi hormon tiroid.


Penyebab-Penyebab Hipertiroid

Beberapa penyebab-penyebab umum dari hipertiroid termasuk:

  • Penyakit Graves
  • Functioning adenoma ("hot nodule") dan Toxic Multinodular Goiter (TMNG)
  • Pemasukkan yang berlebihan dari hormon-hormo tiroid
  • Pengeluaran yang abnormal dari TSH
  • Tiroiditis (peradangan kelenjar tiroid)
  • Pemasukkan yodium yang berlebihan

Penyakit Graves

Penyakit Graves, yang disebabkan oleh suatu aktivitas yang berlebihan dari kelenjar tiroid yang disama ratakan, adalah penyebab yang paling umum dari hipertiroid. Pada kondisi ini, kelenjar tiroid biasanya adalah pengkhianat, yang berarti ia telah kehilangan kemampuannya untuk merespon pada kontrol yang normal oleh kelenjar pituitari via TSH. Penyakit Graves adalah diturunkan/diwariskan dan adalah sampai lima kali lebih umum diantara wanita-wanita daripada pria-pria. Penyakit Graves diperkirakan adalah suatu penyakit autoimun, dan antibodi-antibodi yang adalah karakteristik-karakteristik dari penyakit ini mungkin ditemukan dalam darah. Antibodi-antibodi ini termasuk thyroid stimulating immunoglobulin (TSI antibodies), thyroid peroxidase antibodies (TPO), dan antibodi-antibodi reseptor TSH. Pencetus-pencetus untuk penyakit Grave termasuk:

  • stres
  • merokok
  • radiasi pada leher
  • obat-obatan dan
  • organisme-organisme yang menyebabkan infeksi seperti virus-virus.

Penyakit Graves dapat didiagnosis dengan suatu scan tiroid dengan obat nuklir yang standar yang menunjukkan secara panjang lebar pengambilan yang meningkat dari suatu yodium yang dilabel dengan radioaktif. Sebagai tambahan, sebuah tes darah mungkin mengungkap tingkat-tingkat TSI yang meningkat.

Penyakit Grave' mungkin berhubungan dengan penyakit mata (Graves' ophthalmopathy) dan luka-luka kulit (dermopathy). Ophthalmopathy dapat terjadi sebelum, sesudah, atau pada saat yang sama dengan hipertiroid. Pada awalnya, ia mungkin menyebabkan kepekaan terhadap cahaya dan suatu perasaan dari "ada pasir didalam mata-mata". Mata-mata mungkin menonjol keluar dan penglihatan ganda (dobel) dapat terjadi. Derajat dari ophthalmopathy diperburuk pada mereka yang merokok. Jalannya penyakit mata seringkali tidak tergantung dari penyakit tiroid, dan terapi steroid mungkin perlu untuk mengontrol peradangan yang menyebabkan ophthalmopathy. Sebagai tambahan, intervensi secara operasi mungkin diperlukan. Kondisi kulit (dermopathy) adalah jarang dan menyebabkan suatu ruam kulit yang tanpa sakit, merah, tidak halus yang tampak pada muka dari kaki-kaki.

Functioning Adenoma dan Toxic Multinodular Goiter

Kelenjar tiroid (seperti banyak area-area lain dari tubuh) menjadi lebih bergumpal-gumpal ketika kita menua. Pada kebanyakan kasus-kasus, gumpal-gumpal ini tidak memproduksi hormon-hormon tiroid dan tidak memerlukan perawatan. Adakalanya, suatu benjolan mungkin menjadi "otonomi", yang berarti bahwa ia tidak merespon pada pengaturan pituitari via TSH dan memproduksi hormon-hormon tiroid dengan bebas. Ini menjadi lebih mungkin jika benjolan lebih besar dari 3 cm. Ketika ada suatu benjolan (nodule) tunggal yang memproduksi secara bebas hormon-hormon tiroid, itu disebut suatu functioning nodule. Jika ada lebih dari satu functioning nodule, istilah toxic multinodular goiter (gondokan) digunakan. Functioning nodules mungkin siap dideteksi dengan suatu thyroid scan.

Pemasukkan hormon-hormon tiroid yang berlebihan

Mengambil terlalu banyak obat hormon tiroid sebenarnya adalah sungguh umum. Dosis-dosis hormon-hormon tiroid yang berlebihan seringkali tidak terdeteksi disebabkan kurangnya follow-up dari pasien-pasien yang meminum obat tiroid mereka. Orang-orang lain mungkin menyalahgunakan obat dalam suatu usaha untuk mencapai tujuan-tujuan lain seperti menurunkan berat badan. Pasien-pasien ini dapat diidentifikasikan dengan mendapatkan suatu pengambilan yodium berlabel radioaktif yang rendah (radioiodine) pada suatu thyroid scan.

Pengeluaran abnormal dari TSH

Sebuah tmor didalam kelenjar pituitari mungkin menghasilkan suatu pengeluaran dari TSH (thyroid stimulating hormone) yang tingginya abnormal. Ini menjurus pada tanda yang berlebihan pada kelenjar tiroid untuk menghasilkan hormon-hormon tiroid. Kondisi ini adalah sangat jarang dan dapat dikaitkan dengan kelainan-kelainan lain dari kelenjar pituitari. Untuk mengidentifikasi kekacauan ini, seorang endocrinologist melakukan tes-tes terperinci untuk menilai pelepasan dari TSH.

Tiroiditis (peradangan dari tiroid)

Peradangan dari kelenjar tiroid mungkin terjadi setelah suatu penyakit virus (subacute thyroiditis). Kondisi ini berhubungan dengan suatu demam dan suatu sakit leher yang seringkali sakit pada waktu menelan. Kelenjar tiroid juga lunak jika disentuh. Mungkin ada sakit-sakit leher dan nyeri-nyeri yang disama ratakan. Peradangan kelenjar dengan suatu akumulasi sel-sel darah putih dikenal sebagai lymphocytes (lymphocytic thyroiditis) mungkin juga terjadi. Pada kedua kondisi-kondisi ini, peradangan meninggalkan kelenjar tiroid "bocor", sehingga jumlah hormon tiroid yang masuk ke darah meningkat. Lymphocytic thyroiditis adalah paling umum setelah suatu kehamilan dan dapat sebenarnya terjadi pada sampai dengan 8 % dari wanita-wanita setelah melahirkan. Pada kasus-kasus ini,fase hipertiroid dapat berlangsung dari 4 sampai 12 minggu dan seringkali diikuti oleh suatu fase hipotiroid (hasil tiroid yang rendah) yang dapat berlangsung sampai 6 bulan. Mayoritas dari wanita-wanita yang terpengaruh kembali ke suatu keadaan fungsi tiroid yang normal. Tiroiditis dapat didiagnosis dengan suatu thyroid scan.

Pemasukkan Yodium yang berlebihan

Kelenjar tiroid menggunakan yodium untuk membuat hormon-hormon tiroid. Suatu kelebihan yodium dapat menyebabkan hipertiroid. Hipertiroid yang dipengaruhi/diinduksi oleh yodium biasanya terlihat pada pasien-pasien yang telah mempunyai kelenjar tiroid abnormal yang mendasarinya. Obat-obat tertentu, seperti amiodarone (Cordarone), yang digunakan dalam perawatan persoalan-persoalan jantung, mengandung suatu jumlah yodium yang besar dan mungkin berkaitan dengan kelainan-kelainan fungsi tiroid.

Gejala-Gejala Hipertiroid

Hipertiroid direkomendasikan oleh beberapa tanda-tanda dan gejala-gejala; bagaimanapun, pasien-pasien dengan penyakit yang ringan biasanya tidak mengalami gejala-gejala. Pada pasien-pasien yang lebih tua dari 70 tahun, tanda-tanda dan gejala-gejala yang khas mungkin juga tidak hadir. Pada umumnya, gejala-gejala menjadi lebih jelas ketika derajat hipertiroid meningkat. Gejala-gejala biasanya berkaitan dengan suatu peningkatan kecepatan metabolisme tubuh.

Gejala-gejala umum termasuk:

  • Keringat berlebihan
  • Ketidaktoleranan panas
  • Pergerakan-pergerakan usus besar yang meningkat
  • Gemetaran
  • Kegelisahan; agitasi
  • Denyut jantung yang cepat
  • Kehilangan berat badan
  • Kelelahan
  • Konsentrasi yang berkurang
  • Aliran menstrual yang tidak teratur dan sedikit

Pada pasien-pasien yang lebih tua, irama-irama jantung yang tidak teratur dan gagal jantung dapat terjadi. Pada bentuk yang paling parahnya, hipertiroid yang tidak dirawat mungkin berakibat pada "thyroid storm," suatu kondisi yang melibatkan tekanan darah tinggi, demam, dan gagal jantung. Perubahan-perubahan mental, seperti kebingungan dan kegila-gilaan, juga mungkin terjadi.

Mendiagnosis Hipertiroid

Hipertiroid dapat dicurigai pada pasien-pasien dengan:

  • gemetaran-gemetaran,
  • keringat berlebihan,
  • kulit yang seperti beludru halus,
  • rambut halus,
  • suatu denyut jantung yang cepat dan
  • suatu pembesaran kelenjar tiroid.

Mungkin ada keadaan bengkak sekeliling mata-mata dan suatu tatapan yang karekteristik disebabkan oleh peninggian dari kelopak-kelopak mata bagian atas. Gejala-gejala yang lebih lanjut biasanya lebih mudah dideteksi, namun gejala-gejala awal, terutama pada orang-orang yang lebih tua, mungkin tidak cukup menyolok mata. Pada semua kasus-kasus, suatu tes darah diperlukan untuk mengkonfirmasi diagnosisnya.

Tingkat-tingkat darah dari hormon-hormon tiroid dapat diukur secara langsung dan biasanya meningkat dengan hipertiroid. Bagaimanapun, alat utama untuk mendeteksi hipertiroid adalah pengukuran tingkat darah TSH. Seperti disebutkan lebih awal, TSH dikeluakan oleh kelenjar pituitari. Jika suatu jumlah hormon tiroid yang berlebihan hadir, TSH diatur untuk turun dan tingkat TSH turun dalam suatu usaha untuk mengurangi produksi hormon tiroid. Jadi, pengukuran TSH harus berakibat pada tingkat-tingkat yang rendah atau tidak terdeteksi pada kasus-kasus hipertiroid. Bagaimanapun, ada satu pengecualian. Jika jumlah hormon tiorid yang berlebihan disebabkan oleh suatu tumor pituitari yang mengeluarkan TSH, maka tingkat-tingkat TSH akan menjadi tingginya tidak normal. Penyakit tidak umum ini dikenal sebagai "hipertiroid sekunder".

Meskipun tes-tes darah yang disebutkan sebelumnya dapat mengkonfirmasi kehadiran dari hormon tiroid yang berlebihan, mereka tidak menunjuk pada suatu penyebab spesifik. Jika ada kelibatan yang jelas dari mata-mata, suatu diagnosis dari penyakit Graves adalah hampir pasti. Suatu kombinasi dari screening antibodi (untuk penyakit Graves) dan suatu thyroid scan menggunakan yodium yang dilabel radioaktif (yang berkonsentrasi pada kelenjar tiroid) dapat membantu mendiagnosis penyakit tiroid yang mendasarinya. Investigasi-investigasi ini dipilih atas dasar kasus per kasus.


Merawat Hipertiroid

Pilihan-pilihan untuk merawat hipertiroid termasuk:

  • Merawat gejala-gejala
  • Obat-obat anti-tiroid
  • Yodium ber-radioaktif
  • Merawat gejala-gejala secara operasi

Merawat gejala-gejala

Ada tersedia obat-obat untuk merawat segera gejala-gejala yang disebabkan oleh kelebihan hormon-hormon tiroid, seperti suatu denyut jantung yang cepat. Satu dari golongan-golongan utama obat-obat yang digunakan untuk merawat gejala-gejala ini adalah beta-blockerspropranolol (Inderal), atenolol (Tenormin), metoprolol (Lopressor)]. Obat-obat ini menetralkan/meniadakan efek-efek dari hormon tiroid untuk meningkatkan metabolisme, namun mereka tidak merubah tingkat-tingkat hormon-hormon tiroid dalam darah. Seorang dokter menentukan pasien-pasien mana yang dirawat berdasarkan pada sejumlah faktor-faktor tak tetap (variables) termasuk penyebab yang mendasari hipertiroid, umur pasien, ukuran kelenjar tiroid, dan kehadiran dari penyakit-penyakit medis yang ada bersamaan. [contohnya,

Obat-obat Anti-Tiroid

Ada dua obat-obat antitiroid utama tersedia untuk penggunaan di Amerika, methimazole (Tapazole) dan propylthiouracil ( PTU). Obat-obat ini berakumulasi di jaringan tiroid dan menghalangi produksi hormon-hormon tiroid. PTU juga menghalangi konversi dari hormon T4 ke hormon T3 yang secara metabolisme lebih aktif. Risiko utama dari obat-obat ini adalah penekanan sekali-kali dari produksi sel-sel darah putih oleh sumsum tulang (agranulocytosis). Sel-sel putih diperlukan untuk melawan infeksi. Adalah tidak mungkin untuk memberitahukan jika dan kapan efek sampingan ini akan terjadi, jadi penentuan sel-sel darah putih dalam darah secara teratur adalah tidak bermanfaat.

Adalah penting untuk pasien-pasien mengetahui bahwa jika mereka mengembangkan suatu demam, suatu sakit tenggorokan, atau tanda-tanda apa saja dari infeksi ketika meminum methimazole atau propylthiouracil, mereka harus segera mengunjungi seorang dokter. Ketika ada suatu kekhwatiran, risiko sebenarnya dari mengembangkan agranulocytosis adalah lebih kecil dari 1%. Pada umumnya, pasien-pasien harus ditemui oleh dokter pada interval-interval bulanan selama meminum obat-obat antitiroid. Dosis disesuaikan untuk mempertahankan pasien sedekat mungkin pada suatu keadaan tiroid yang normal (euthyroid). Sekali dosis stabil, pasien-pasien dapat ditemui pada interval-interval tiga bulan jika terapi jangka panjang direncanakan.

Biasanya, terapi antitiroid jangka panjang hanya digunakan untuk pasien-pasien dengan penyakit Graves, karena penyakit ini mungkin sebenarnya sembuh dibawah perawatan tanpa memerlukan radiasi tiroid atau operasi. Jika dirawat dari satu sampai dua tahun, data menunjukkan angka-angka kesembuhan dari 40%-70%. Ketika penyakitnya sembuh, kelenjarnya tidak lagi aktif berlebihan, dan obat antitiroid tidak diperlukan.

Studi-studi akhir-akhir ini telah menunjukkan bahwa menambah suatu pil hormon tiroid pada obat antitiroid sebenarnya berakibat pada angka-angka kesembuhan yang lebih tinggi. Dasar pemikiran untuk ini mungkin adalah bahwa dengan menyediakan suatu sumber luar untuk hormon tiroid, dosis-dosis obat-obat antitiroid yang lebih tinggi dapat diberikan, yang mungkin menekan sistim imun yang aktif berlebihan pada orang-orang dengan penyakit Graves. Tipe terapi ini tetap kontroversiil (tetap diperdebatkan), bagaimanapun. Ketika terapi jangka panjang ditarik, pasien-pasien harus terus menerus ditemui oleh dokter setiap tiga bulan untuk tahun pertama, karena suatu kekambuhan dari penyakit Graves adalah mungkin dalam waktu periode ini. Jika seorang pasien kambuh, terapi obat antitiroid dapat dimulai kembali, atau yodium ber-radioaktif atau operasi mungkin dipertimbangkan.

Yodium ber-radioaktif

Yodium ber-radioaktif diberikan secara oral (melalui mulut, dengan pil atau cairan) pada suatu dasar satu kali untuk mengablasi (ablate) suatu kelenjar yang hiperaktif. Yodium yang diberikan untuk perawatan ablasi (ablative treatment) adalah berbeda dengan yodium yang digunakan pada suatu scan. Untuk perawatan, isotope yodium 131 digunakan, dimana untuk suatu scan rutin, yodium 123 digunakan. Yodium ber-radioaktif diberikan setelah suatu scan yodium rutin, dan pengambilan yodium ditentukan untuk mengkonfirmasi hipertiroid. Yodium ber-radioaktif diambil oleh sel-sel aktif dalam tiroid dan menghancurkan mereka. Karena yodium diambil hanya oleh sel-sel tiroid, penghancuran hanya lokal, dan tidak ada efek-efek sampingan yang menyebar luas dengan terapi ini.

Ablasi (ablation) yodium ber-radioaktif telah digunakan dengan aman untuk lebih dari 50 tahun, dan penyebab-penyebab utama untuk tidak menggunakannya hanya adalah kehamilan dan menyusui. Bentuk dari terapi ini adalah pilihan perawatan untuk kekambuhan penyakit Graves, pasien-pasien dengan kelibatan penyakit jantung yang parah, mereka yang dengan multinodular goiter atau toxic adenomas, dan pasien-pasien yang tidak dapat mentoleransi obat-obat antitiroid. Yodium ber-radioaktif harus digunakan dengan hati-hati pada pasien-pasien dengan penyakit Graves yang berkaitan dengan mata karena studi-studi akhir-akhir ini telah menunjukkan bahwa penyakit mata mungkin memburuk setelah terapi. Jika seorang wanita memilih untuk hamil setelah ablation, adalah direkomendasikan ia menunggu 8-12 bulan setelah perawatan sebelum hamil.

Pada umumnya, lebih dari 80% dari pasien-pasien disembuhkan dengan suatu dosis tunggal yodium ber-radioaktif. Itu memakan waktu antara 8 sampai 12 minggu untuk tiroid menjadi normal setelah terapi. Hipotiroid adalah komplikasi utama dari bentuk perawatan ini. Ketika suatu keadaan hipotiroid yang sementara mungkin terlihat sampai dengan enam bulan setelah perawatan dengan yodium ber-radioaktif, jika ia menetap dengan gigi lebih lama dari enam bulan, terapi penggantian tiroid (dengan T4 atau T3) biasanya dimulai.

Operasi

Operasi untuk mengangkat sebagian dari kelenjar tiroid (partial thyroidectomy) pernah sekali waktu dahulu adalah suatu bentuk yang umum perawatan hipertiroid. Tujuannya adalah untuk mengangkat jaringan tiroid yang memproduksi hormon tiroid yang berlebihan. Bagaimanapun, jika terlalu banyak jaringan yang diangkat, suatu produksi hormon tiroid yang tidak memadai (hipotiroid) mungkin berakibat. Pada kasus ini, terapi penggantian tiroid dimulai. Komplikasi utama dari operasi adalah gangguan/kekacauan dari jaringan sekitarnya, termasuk syaraf-syaraf yang menyediakan pita-pita suara (vocal cords) dan empat kelenjar-kelenjar kecil pada leher yang mengatur tingkat-tingkat kalsium dalm tubuh (kelenjar-kelenjar paratiroid). Pengangkatan kelenjar-kelenjar ini yang secara kebetulan mungkin berakibat pada tingkat-tingkat kalsium yang rendah dan memerlukan terapi penggantian kalsium.

Dengan perkenalan dari terapi yodium radioaktif dan obat-obat antitiroid, operasi untuk hipertiroid adalah tidak seumum seperti sebelumnya. Operasi adalah memadai untuk:

  • pasien-pasien hamil dan anak-anak yang mempunyai reaksi-reaksi utama yang kurang baik terhadap obat-obat antitiroid.
  • pasien-pasien dengan kelenjar-kelenjar tiroid yang sangat besar dan pada mereka yang mempunyai gejala-gejala yang bersumber dari penekanan dari jaringan-jaringan yang berdekatan pada tiroid, seperti kesulitan menelan, keparauan suara, dan sesak napas.
Sumber : http://www.totalkesehatananda.com/hipertiroid4.html

Mahluk macam apa sih hipertiroid itu...


Hipertiroid adalah suatu keadaan yang disebabkan oleh produksi yang berlebihan dari hormon tiroid teriodinasi. Jumlah penderita penyakit ini kini terus meningkat. Hipertiroid merupakan penyakit hormon yang menempati urutan kedua terbesar di Indonesia setelah diabetes. Posisi ini serupa dengan kasus di dunia.

Mengingat bahwa apa yang terjadi dalam tubuh kita merupakan hubungan timbal balik antara organ maupun sistem kerja organ, maka faktor yang memungkinkan terjadinya kelebihan hormon tiroid tidak hanya terdiri dari satu macam saja (hipertiroid bisa terjadi karena infeksi ataupun tumor, dan bisa karena yang lainnya).

Bagaimana mengetahui bahwa saya terkena penyakit hipertiroid?

Ciri-ciri umum orang yang mempunyai penyakit hipertiroid antara lain:
- kurus, makan banyak tetapi tidak bisa gemuk
- mata besar (membelalak = exophthalmus)
- keluhan lain pada mata (spt nyeri, peka cahaya, kelainan penglihatan dan conjunctivitis)
- kelenjar gondok membesar (struma nodosa) atau bisa juga tidak
- detak jantung cepat
- ujung jari gemetar.

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Untuk menegakkan diagnosa, perlu dilakukan pemeriksaan tentang ada atau tidaknya pembesaran di daerah leher dan tes darah. Dalam tes darah, bila kadar thyroxine stimulating hormone (TSH) melebihi 20 mikro-unit per liter, berarti pasien terkena hipertiroid. Normalnya, kadar TSH 1-5 mikro-unit per liter.
Mengenai benjolan, perlu diperhatikan bagaimana benjolannya, sebab pada penyakit gondok (hipotiroid), juga terdapat benjolan. Hanya saja pembesaran di sekitar leher pada penyakit gondok tak merata, yaitu biasanya di bagian depan leher, sedangkan pada hipertiroid, pembesaran yang terjadi merata di sekitar leher sehingga kurang kelihatan.

Bagaimana mengobati penyakit hipertiroid saya?

Untuk memutuskan pengobatan apa yang akan diambil, maka dokter akan menilai dari keparahan penyakitnya, gejala-gejalanya, umur pasien, apakah pasien menderita penyakit lain seperti gagal jantung, apakah pasien menggunakan obat lain yang menimbulkan efek samping hipertiroid, dan juga kepatuhan pasien dalam minum obat. Pengobatan hipertiroid dilaksanakan dengan tujuan untuk membatasi produksi hormon tiroid yg berlebihan.

TERAPI UMUM
- Obat antitiroid, biasanya diberikan sekitar 18-24 bulan. Contoh obatnya: propil tio urasil (PTU), karbimazol.
- Pemberian yodium radioaktif, biasa untuk pasien berumur 35 tahun/lebih atau pasien yang hipertiroid-nya kambuh setelah operasi.
- Operasi tiroidektomi subtotal.
Cara ini dipilih untuk pasien yang pembesaran kelenjar tiroid-nya tidak bisa disembuhkan hanya dengan bantuan obat-obatan, untuk wanita hamil (trimester kedua), dan untuk pasien yang alergi terhadap obat/yodium radioaktif. Sekitar 25% dari semua kasus terjadi penyembuhan spontan dalam waktu 1 tahun.

FARMAKOTERAPI
Obat-obat antitiroid selain yang disebutkan di atas adalah:
1. Carbimazole (karbimasol)
Berkhasiat dapat mengurangi produksi hormon tiroid. Mula-mula dosisnya bisa sampai 3-8 tablet sehari, tetapi bila sudah stabil bisa cukup 1-3 tablet saja sehari. Obat ini cukup baik untuk penyakit hipertiroid.
Efek sampingnya yang agak serius adalah turunnya produksi sel darah putih (agranulositosis) dan gangguan pada fungsi hati. Ciri-ciri agranulositosis adalah sering sakit tenggorokan yang tidak sembuh-sembuh dan juga mudah terkena infeksi serta demam.
Sedangkan ciri-ciri gangguan fungsi hati adalah rasa mual, muntah, dan sakit pada perut sebelah kanan, serta timbulnya warna kuning pada bagian putih mata, kuku, dan kulit.
2. Kalmethasone (mengandung zat aktif deksametason)
Merupakan obat hormon kortikosteroid yang umumnya dipakai sebagai obat anti peradangan. Obat ini dapat digunakan untuk menghilangkan peradangan di kelenjar tiroid (thyroiditis).
3. Artane (dengan zat aktif triheksilfenidil)
Obat ini sebenarnya obat anti parkinson, yang dipakai untuk mengatasi gejala-gejala parkinson, seperti gerakan badan yang kaku, tangan yang gemetar dan sebagainya. Di dalam pengobatan hipertiroid, obat ini dipakai untuk mengobati tangan gemetar dan denyut jantung yang meningkat. Namun penggunaan obat ini pada pasien dengan penyakit hipertiroid harus berhati-hati, bahkan sebaiknya tidak digunakan pada pasien dengan denyut jantung yang cepat (takikardia). Pada pasien yang denyut nadinya terlalu cepat (lebih dari 120 kali per menit) dan tangan gemetar biasanya diberi obat lain yaitu propranolol, atenolol, ataupun verapamil.

TERAPI LAIN
Adapun pengobatan alternatif untuk hipertiroid adalah mengkonsumsi bekatul. Para ahli menemukan bahwa dalam bekatul terdapat kandungan vitamin B15, yang berkhasiat untuk menyempurnakan proses metabolisme di dalam tubuh kita.
Selain hipertiroid, vitamin B15 juga dapat digunakan untuk mengobati kencing manis (diabetes melitus), tekanan darah tinggi (hipertensi), bengek (asma), kolesterol dan gangguan aliran pembuluh darah jantung (coronair insufficiency), serta penyakit hati.
Selain itu, vitamin B15 juga dapat meningkatkan pengambilan oksigen di dalam otak, menambah sirkulasi darah perifer dan oksigenisasi jaringan otot jantung.

Muhammadiyah Jalin Kerjasama dengan Israel

Berita mengejutkan muncul dari tanah air ditengah agresi brutal Israel terhadap Muslim di Jalur Gaza. Muhammadiyah, salah satu organisasi Muslim terbesar di Indonesia ternyata menjalin kerjasama dengan salah satu organisasi Israel.

Situs Islamonline melaporkan, lembaga Rescue and Emergency yang berada dibawah naungan Muhammadiyah telah menandatangani kesepakatan kerjasama di bidang kesehatan dengan Magen David Adom (MDA) sebuah organisasi layanan kesehatan nasional Israel. Kerjasama itu senilai 200.000 dollar dan penandatanganannya dilakukan oleh delegasi Muhammadiyah di Tel Aviv, ibukota Israel pada bulan Oktober 2007.

Sejumlah anggota dewan perwakilan rakyat yang mengetahui kerjasama ini mengecam sikap Muhammadiyah yang diam-diam menjalin kerjasama dengan Israel. "Pemerintah maupun organisasi-organisasi lokal seharusnya tidak membuka kerjasama apapun dengan Israel, sampai mereka mengembalikan tanah Palestina pada rakyat Palestina," kata anggota dewan Sutan Batugana (Sekretaris Frkasi Partai Demokrat) seperti dikutip Islamonline.

"Apakah kita mengakui Israel sebagai sebuah negara? Pikirkanlah hak itu sebelum membuka hubungan dengan Israel," kata Ganjar Pranowo , anggota dewan Indonesia dari FPDI.

Sejumlah pihak yang dimintai pendapatnya tentang hal itu, terkesan memberi dukungan jika Indonesia atau organisasi-organisasi yang ada di Indonesia menjalin kerjasama dengan Israel.

Aktivis LSM di utara Aceh, Hamzah Fansuri mengatakan, tidak ada masalah jika ingin menjalin hubungan dengan Israel, cuma waktunya memang belum tepat.

Pendapat serupa dilontarkan Gamal Ferdhi, aktivis pemuda Nahdlatul Ulama (NU). "Kenapa tidak? Fatah saja menjalin hubungan dengan Israel. Mengapa kita tidak?" ujarnya.

Dr. Ahmad Rumadi, profesor bidang Sejarah Hukum Islam di Universitas Islam Nasional (UIN) yang juga seorang aktivis NU meyakini hubungan dengan Israel lebih pada pertimbangan hubungan yang saling menguntungkan.

Sama dengan Rumadi, Ketua Kadin Muhammad Hidayat mengatakan bahwa Indonesia bisa mengambil keuntungan dari "keahlian" Israel di sejumlah bidang. "Kita belajar tentang sistem irigasi dari Israel," ujarnya.

Pendapat berbeda dilontarkan Front Pembela Islam (FPI). Anggota FPI, Ali al-Hamid mengkritik makin banyaknya organisasi-organisasi di Indonesia yang mau menjalin kerjasama dengan Israel. "Saya dengar Muhammadiyah dan NU mendapatkan bantuan finansial langsung dari Yahudi. Hal ini membuat normalisasi berjalan mulus," kata Al-Hamid.

Ia juga mengecam sejumlah tokoh-tokoh Islam di Indonesia yang berhubungan dekat dengan komunitas Yahudi sehingga membuka kesempatan besar bagi kerjasama dengan Israel. Menurut al-Hamid, yang diuntungkan dengan situasi ini, hanya Israel.

"Ini bukan soal masalah kesadaran, tapi murni untuk kepentingan pihak Israel agar bisa menyebarkan pengaruhnya ke komunitas Muslim.

Organisasi-organisasi Israel mendapatkan akses ke organisasi-organisasi Muslim di Indonesia, biasanya lewat anggota-anggota organisasi Muslim yang berpikiran liberal. Sungguh disayangkan, alih-alih membela bangsa Palestina yang puluhan tahun dibawah penjajahan Israel, organisasi-organisasi Muslim kita malah membuka kerjasama dengan Israel. Itu sama saja mendukung penjajahan dan kekerasan terhadap bangsa Palestina. Seolah-olah buta dengan kebiadaban Israel di Palestina selama puluhan tahun lamanya. (ln/iol)


Sumber: eramuslim

NUJU: JILBAB PARIS

hai..hai...

Bagi temen-temen yang mw beli JILBAB PARIS silahkan klik link berikut ini:

http://jasminebusana.multiply.com/tag/jilbabparis

Thx

Senin, 05 Januari 2009

Rahasia Israel...

Klik link dibawah ini !!!!

http://ilasyegaf.multiply.com/journal/item/129/Rahasia_Israel_Yg_Tidak_Dipublikasikan